Cerita Belajar.id
Mudah Mengakses Data dengan Google Drive
Masalah, Dampak, Solusi
Masalah
Sejak terjadi Pandemi Covid-19, kegiatan belajar mengajar di tempat saya menggunakan sistem daring (dalam jaringan). Salah satu masalah yang sering dikeluhkan oleh para guru adalah tempat penyimpanan hasil belajar siswa dan dokumentasi kegiatan siswa belajar. Hal ini membuat guru yang smartphonenya kehabisan ruang data. Para guru sudah berusaha memindahkan data-data tersebut ke akun drive pribadi mereka atau di simpan dalam penyimpanan external/flasdik. Tetapi seperti kita ketahui, penyimpanan external/flasdik beresiko terkena virus dan akan mengakibatkan data yang tersimpan hilang.
Lalu ada para guru yang menyimpan datanya di drive akun pribadi mereka. Tetapi seperti yang kita semua ketahui, kapasitas penyimpanan drive pada akun pribadi terbatas sebesar 15 Gb. Jika akan menambah ruang, kita harus membayar/membeli ruang tersebut. Itu akan menambah biaya yang harus dikeluarkan. Lalu pada awal tahun 2021, diberitakan bahwa setiap tenaga kependidikan, tenaga pendidik dan siswa mendapatkan akun belajar.id secara gratis dan kapasitas penyimpanannya tidak terbatas. Cukup dengan mengaktifkan akun belajar.id dengan cara mengubah pasword, maka akun tersebut telah aktif dan siap digunakan.
Dampak
Pada awalnya saya sendiri ragu akan manfaat dari akun belajar.id. Setelah saya menggunakan secara berkala, saya melihat ada banyak kelebihan yang dimiliki oleh akun belajar.id dibandingkan dengan akun pribadi saya. Selain kapasitas penyimpanan yang tidak terbatas, kita juga bisa mendapatkan akun premuim canva secara gratis jika mendaftar menggunakan akun belajar.id. Hal ini menambah minat saya untuk terus menggunakan akun belajar.id. Selain itu, saya juga mulai mengajak rekan-rekan satu sekolah untuk mengaktifasi akun belajar.id mereka dan memanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran kepada siswa.
Fitur yang sering digunakan oleh para guru adalah goggle formulir. Guru membuat soal-soal, baik soal latihan atau soal ulangan menggunakan google formulir. Selain lebih mudah, data hasil isian siswa tidak akan hilang dan tersimpan dalam drive akun belajar.id dan dapat di buka kapan saja dan dimana saja.
Solusi
Awalnya ada beberapa guru yang ragu-ragu memanfaatkan akun belajar.id untuk kegiatan pembelajaran. Lalu kami belajar bersama disekolah cara membuat google formulir dan membuktikan bahwa kapasitas penyimpanan dalam drive akun belajar.id tidak terbatas sehingga kita dapat juga menyimpan dokumentasi belajar siswa dalam drive tanpa takut drive akan penuh. Kami juga sama-sama belajar menyimpan/memindahkan dokumentasi yang ada pada smartphone ke drive akun belajar.id.
Berikut cara memindahkan dokumentasi (baik foto/video/file) dari smartphone ke drive akun belajar.id :
Buka drive pada smartphone
Jika akun belajar.id belum pernah digunakan pada smartphone, klik gambar lingkaran yang ada logo nama anda/foto lalu klik “tambahkan akun lainnya”
Masukkan user dan pasword akun belajar.id
Drive akun belajar.id sudah tersedia di smartphone
Untuk memindahkan dokumentasi dari smartphone, klik tanda tambah (+) yang ada dipojok kanan bawah
Lalu klik “upload”
Silahkan klik dokumentasi yang ingin disimpan ke drive.
Setelah selesai proses itu maka dokumentasi tersebut sudah berpindah ke akun drive belajar.id dan bisa di buka menggunakan perangkat lainnya. Dokumentasi yang ada pada smartphone dapat dihapus sehingga dapat menambah ruang kosong pada smartphone.
Pelatihan Akun Belajar.id